RESCOLLACOMMRESCOLLACOMM

International Journal of Quantitative Research and ModelingInternational Journal of Quantitative Research and Modeling

Penelitian ini mengkaji penggunaan utang luar negeri untuk membiayai kesehatan dan pendidikan dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi di negara berkembang, dengan fokus pada lima negara anggota ASEAN yaitu Kamboja, Indonesia, Laos, Filipina, dan Thailand. Hasil uji kointegrasi Johansen, Pedroni, dan Kao mengindikasikan adanya hubungan jangka panjang antara variabel independen dan dependen. Model Autoregressive Distributed Lag (ARDL) digunakan untuk menganalisis efek jangka pendek dan jangka panjang menggunakan data tahunan periode 2000-2022. Hasil penelitian ini menemukan bahwa dalam jangka pendek, pembiayaan pendidikan memiliki efek positif sementara pembiayaan kesehatan, tenaga kerja, dan modal memiliki dampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi. Hasil dalam jangka panjang menunjukkan bahwa pembiayaan pendidikan dan kesehatan memiliki dampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi di negara-negara ASEAN-5 karena utang yang terlalu tinggi dan inefisiensi dalam alokasi juga menjadi alasan efek jangka panjang belum terwujud. Tenaga kerja dan modal memiliki dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi, hal ini disebabkan oleh tingginya utang luar negeri di banyak negara ASEAN-5 juga tinggi, meskipun hal ini tidak sebanding dengan utang luar negeri dan efeknya sangat kecil. Berdasarkan temuan penelitian ini, disarankan agar pemerintah di negara-negara ASEAN-5 terus meningkatkan efisiensi dalam mengelola dan mengalokasikan utang luar negeri untuk pendidikan dan kesehatan. Selain itu, diperlukan upaya serius untuk kebijakan yang lebih tegas dan terarah terkait penggunaan utang luar negeri.

Penelitian ini mengkaji dampak investasi berbasis utang luar negeri pada pendidikan dan kesehatan terhadap pertumbuhan ekonomi di negara-negara ASEAN-5.Hasil analisis menggunakan ARDL menunjukkan bahwa investasi dalam pendidikan dan kesehatan memiliki dampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang.Variabel tenaga kerja memiliki dampak positif, sementara modal tidak berpengaruh signifikan.Dalam jangka pendek, hanya investasi pendidikan yang berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi.

Untuk penelitian lanjutan, perlu dilakukan studi mendalam tentang mekanisme alokasi utang luar negeri yang lebih efektif dalam sektor pendidikan dan kesehatan, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti pengelolaan birokrasi, transparansi, dan akuntabilitas. Selain itu, penelitian dapat difokuskan pada analisis dampak jangka panjang dari investasi modal terhadap pertumbuhan ekonomi, terutama dalam konteks efisiensi penggunaan modal dan pengaruh faktor eksternal seperti stabilitas ekonomi. Terakhir, studi lanjutan dapat mengembangkan model kebijakan yang lebih terintegrasi untuk meningkatkan dampak positif investasi berbasis utang luar negeri pada sektor tenaga kerja dan kesehatan, dengan memperhatikan keseimbangan antara utang dan pertumbuhan ekonomi.

  1. Impact of Public Debt on the Economic Growth of Pakistan. | The Pakistan Development Review. impact public... thepdr.pk/index.php/pdr/article/view/2486Impact of Public Debt on the Economic Growth of Pakistan The Pakistan Development Review impact public thepdr pk index php pdr article view 2486
File size447.78 KB
Pages8
DMCAReportReport

ads-block-test