DINASTIPUBDINASTIPUB

Dinasti International Journal of Economics, Finance & AccountingDinasti International Journal of Economics, Finance & Accounting

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola determinan pengembangan pariwisata bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia yang meliputi variabel produk kreatif dan inovatif, promosi kreatif, serta pola pikir kreatif sehingga berdampak pada variabel pengembangan UMKM dan produktivitas UMKM. Dalam penelitian ini, variabel independen terkait pengembangan UMKM pariwisata, yaitu produk kreatif dan inovatif, promosi kreatif, dan pola pikir kreatif, sedangkan variabel dependen adalah pengembangan UMKM, dengan variabel moderasi yaitu produktivitas UMKM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan pengembangan dan produktivitas UMKM, pelaku UMKM di industri pariwisata perlu terus meningkatkan produksi produk yang inovatif dan kreatif, serta mengembangkan pola pikir kreatif agar usaha yang digeluti dapat berkembang, produktif, dan menghasilkan keuntungan yang menguntungkan.

Kemampuan sumber daya manusia dan kerja sama antar sesama pekerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kinerja organisasi dan efektivitas kerja organisasi di industri perhotelan Indonesia.Secara simultan, variabel kemampuan SDM, kerja sama antar pekerja, dan motivasi tinggi SDM berpengaruh tidak langsung yang signifikan terhadap peningkatan kinerja organisasi melalui efektivitas kerja organisasi.Peningkatan kinerja organisasi dapat dicapai melalui penerapan Organizational Citizenship Behavior (OCB) dengan memperkuat kompetensi individu dan kerja sama yang kohesif antar pekerja, baik dalam maupun antar departemen.

Pertama, perlu diteliti bagaimana penerapan pelatihan berbasis kompetensi berdampak pada peningkatan kemampuan individu karyawan di industri perhotelan, khususnya dalam konteks budaya kerja lokal Indonesia. Kedua, penting untuk mengkaji model kerja sama antar departemen yang efektif dalam organisasi perhotelan, termasuk peran komunikasi lintas fungsi dan struktur insentif kolektif terhadap efektivitas kerja tim. Ketiga, perlu dikembangkan studi tentang interaksi antara motivasi intrinsik dan ekstrinsik karyawan dengan praktik Organizational Citizenship Behavior, serta bagaimana faktor-faktor tersebut secara bersama-sama memengaruhi kinerja organisasi dalam jangka panjang. Penelitian lanjutan sebaiknya menggunakan pendekatan campuran (mixed methods) untuk mendalamai mekanisme mediasi efektivitas kerja, serta mempertimbangkan variabel kontekstual seperti ukuran hotel, lokasi geografis, dan tingkat turnover karyawan. Selain itu, penting untuk mengeksplorasi peran pemimpin dalam menciptakan iklim organisasi yang mendukung perilaku warganegara organisasi. Studi juga dapat menguji pengaruh digitalisasi proses kerja terhadap kemampuan SDM dan kerja sama tim di sektor perhotelan. Penelitian selanjutnya sebaiknya melibatkan perbandingan lintas sektor, misalnya antara hotel bintang lima dan usaha akomodasi syariah, untuk melihat variasi penerapan OCB. Selain itu, penting untuk meneliti bagaimana generasi milenial dan Gen Z merespons praktik OCB dibandingkan generasi sebelumnya. Akhirnya, perlu dikaji efektivitas program penghargaan non-finansial dalam mendorong perilaku kerja sukarela yang mendukung kinerja organisasi.

  1. Vol. 4 No. 1 (2023): Dinasti International Journal of Economics, Finance & Accounting (March-April... doi.org/10.38035/dijefa.v4i1Vol 4 No 1 2023 Dinasti International Journal of Economics Finance Accounting March April doi 10 38035 dijefa v4i1
File size271.69 KB
Pages8
DMCAReportReport

ads-block-test