ARIKESIARIKESI

International Journal of Health and MedicineInternational Journal of Health and Medicine

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi teknik Resource Development and Installation (RDI) untuk mengurangi gejala Posttraumatic Stress Disorder (PTSD) pada korban kekerasan dalam rumah tangga perempuan. Kekerasan dalam rumah tangga (yang termasuk kategori intimate partner violence/IPV) merupakan masalah kesehatan masyarakat global yang berkontribusi signifikan terhadap gangguan kesehatan mental pada perempuan, termasuk PTSD. Bukti sistematik terkini menunjukkan hubungan kuat antara berbagai bentuk IPV dan hasil kesehatan mental yang merugikan pada perempuan, dengan variasi prevalensi yang besar di berbagai konteks. Resource Development and Installation (RDI) adalah prosedur stabilisasi psikologis dalam terapi EMDR yang bertujuan membangun sumber daya positif pada individu yang mengalami pengalaman traumatis. Metode penelitian yang digunakan adalah multiple baseline dengan single case, yaitu penelitian yang dilakukan pada subjek dengan tujuan menentukan besarnya efek perlakuan yang diberikan berulang kali dalam periode tertentu. Penelitian melibatkan tiga partisipan perempuan dewasa yang mengalami gejala trauma akibat kekerasan oleh pasangan intim dalam konteks domestik. Teknik analisis data menggunakan inspeksi visual dengan membandingkan perubahan skor trauma responden antara fase baseline dan intervensi. Gejala trauma diukur menggunakan Harvard Trauma Questionnaire (HTQ). Terdapat penurunan skor HTQ dari rata-rata 2,9 (adanya gejala PTSD) sebelum intervensi menjadi 2,1 (minimal). Resource Development and Installation efektif mengurangi gejala trauma pada korban kekerasan perempuan, yang terlihat dari penurunan skor gejala trauma sebelum dan sesudah pemberian intervensi RDI.

Resource Development and Installation efektif mengurangi gejala trauma pada korban kekerasan perempuan, sebagaimana terlihat dari penurunan skor gejala trauma sebelum dan sesudah intervensi.Studi kasus tunggal memiliki nilai heuristik namun keterbatasan dalam generalisasi dan tanpa pengukuran fisiologis serta desain baseline berulang, penyebab mekanistik sulit dipastikan.Penelitian lanjutan direkomendasikan meliputi studi multiple-baseline atau RCT kecil membandingkan EMDR dengan dan tanpa RDI, pengukuran RSA/HRV, serta analisis mediator perubahan regulasi emosi untuk menguji peran RDI sebagai moderator/mediator klinis.

Pertama, penelitian lanjutan dapat menguji efektivitas Resource Development and Installation (RDI) dibandingkan dengan teknik stabilisasi psikologis alternatif, seperti terapi relaksasi progresif, mindfulness terapi, atau grup support, melalui desain kontrol acak sederhana (randomized controlled trial) untuk mengamati perbedaan penurunan skor PTSD, peningkatan regulasi afektif, perbaikan fungsi sosial, dan pengurangan gejala komorbid seperti kecemasan serta depresi pada korban kekerasan dalam rumah tangga. Kedua, studi longitudinal dengan pemantauan berkala setelah tiga, enam, sembilan, dan dua belas bulan pascaintervensi RDI perlu dilakukan untuk menilai keberlanjutan efek pengurangan gejala trauma, kemampuan regulasi emosi, kualitas hidup psikososial, dan tingkat penurunan reaktivitas fisiologis, sekaligus mengidentifikasi faktor-faktor individu maupun kontekstual yang mempengaruhi stabilitas perubahan tersebut dari waktu ke waktu. Ketiga, penelitian yang mengeksplorasi peran regulasi emosi sebagai mediator dalam hubungan antara pemberian RDI dan penurunan gejala PTSD pada korban IPV dapat dilaksanakan dengan menggunakan analisis mediator (path analysis) atau model persamaan struktural (structural equation modeling) untuk mengungkap mekanisme psikologis dan neurofisiologis yang mendasari efektivitas RDI, sehingga strategi intervensi dapat diperkaya dengan penekanan pada pelatihan manajemen emosi yang lebih terukur dan berbasis bukti.

  1. Frontiers | The Therapeutic Relationship in EMDR Therapy. frontiers therapeutic relationship emdr therapy... doi.org/10.3389/fpsyg.2022.835470Frontiers The Therapeutic Relationship in EMDR Therapy frontiers therapeutic relationship emdr therapy doi 10 3389 fpsyg 2022 835470
  2. Polyvagal Theory: Current Status, Clinical Applications, and Future Directions | Clinical Neuropsychiatry.... clinicalneuropsychiatry.org/download/polyvagal-theory-current-status-clinical-applications-and-future-directionsPolyvagal Theory Current Status Clinical Applications and Future Directions Clinical Neuropsychiatry clinicalneuropsychiatry download polyvagal theory current status clinical applications and future directions
  3. Evaluation of Resources Development and Installation Tech-niques to Reduce Posttraumatic Stress Disorder... international.arikesi.or.id/index.php/IJHM/article/view/535Evaluation of Resources Development and Installation Tech niques to Reduce Posttraumatic Stress Disorder international arikesi index php IJHM article view 535
  4. Post-traumatic stress disorders in women victims-survivors of intimate partner violence: a mixed-methods... doi.org/10.1136/bmjopen-2023-075552Post traumatic stress disorders in women victims survivors of intimate partner violence a mixed methods doi 10 1136 bmjopen 2023 075552
File size528.74 KB
Pages11
DMCAReportReport

ads-block-test