UNPAMUNPAM

JABI (Jurnal Akuntansi Berkelanjutan Indonesia)JABI (Jurnal Akuntansi Berkelanjutan Indonesia)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel Integritas Auditor, Pengalaman dan Profesionalisme terhadap Kinerja Audit. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer berupa metode survei yaitu dengan kegiatan penyebaran kuesioner kepada auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik di Jakarta. Hasil penelitian ini menunjukan pertama bahwa profesionalisme berpengaruh signifikan yang positif terhadap kinerja auditor. Hasil ini berimplikasi dan mendukung teori agensi, dimana profesionalisme secara substantif menunjukan tingkat perilaku kerja yang tinggi sesuai dengan kode etik profesi auditor dapat meningkatkan kepercayaan publik atas jasa yang diberikan oleh auditor sehingga profesionalisme auditor dapat dilihat dari kemampuan auditor, kejujuran auditor, dan tanggung jawab. Kedua, Indikator Pengalaman kerja menunjukan hasil pengaruh signifikan.

Penelitian menunjukkan bahwa integritas auditor, pengalaman, dan profesionalisme secara signifikan berpengaruh positif terhadap kinerja auditor pada KAP di Jakarta.Integritas meningkatkan kepercayaan publik dan tanggung jawab auditor, sementara pengalaman memperkuat kemampuan menemukan kesalahan audit secara efektif.Profesionalisme meningkatkan perilaku kerja yang tinggi, sehingga meningkatkan kualitas audit dan kepercayaan masyarakat.

Penelitian selanjutnya dapat dilakukan secara longitudinal untuk mengamati perubahan pengaruh integritas, pengalaman, dan profesionalisme terhadap kinerja auditor selama beberapa tahun, sehingga dapat mengidentifikasi dinamika jangka panjang dan faktor-faktor yang memoderasi hubungan tersebut; selain itu, studi komparatif antara kantor akuntan publik di berbagai wilayah geografis atau dengan karakteristik ukuran berbeda dapat memperluas pemahaman tentang apakah konteks regional atau struktural memengaruhi kekuatan pengaruh variabel-variabel tersebut; terakhir, penelitian dapat menambahkan variabel baru seperti iklim etika organisasi atau adopsi teknologi audit untuk menguji apakah faktor-faktor tersebut menambah penjelasan terhadap variasi kinerja auditor, sehingga memberikan gambaran yang lebih komprehensif bagi praktisi dan pembuat kebijakan.

File size335.5 KB
Pages15
DMCAReportReport

ads-block-test