IPDNIPDN

Indonesian Journal of LibrarianshipIndonesian Journal of Librarianship

Permasalahan: Penulis berfokus pada permasalahan rendahnya budaya baca dan kurangnya kepedulian masyarakat kelurahan terhadap kegiatan literasi kelurahan. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui partisipasi pemuda dalam program lorong literasi di Kelurahan Paccinongang. Metode: Penelitian ini menggunakan metode campuran kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan angket (50 responden), wawancara mendalam (7 informan), dan dokumentasi. Hasil: Temuan yang diperoleh penulis dalam penelitian ini yaitu partisipasi pemuda dalam perencanaan tergolong cukup, pada pelaksanaan tergolong baik, dan pemanfaatan hasil tergolong baik, meskipun masih terkendala dengan kesibukan pemuda, dan tingkat kesadaran beberapa pemuda yang masih rendah. Kesimpulan: Partisipasi pemuda dalam program lorong literasi di Kelurahan Paccinongang telah berjalan dengan baik, hal ini dikarenakan adanya kolaborasi yang baik dari pemerintah setempat dengan komunitas pemudanya. Guna meningkatkan partisipasi pemuda dalam program lorong literasi, disarankan untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi dan media sosial serta berkolaborasi dengan berbagai pihak termasuk wirausahawan.

Partisipasi pemuda dalam program lorong literasi di Kelurahan Paccinongang telah berjalan dengan baik karena adanya sinergi antara pemerintah setempat dan komunitas pemudanya.Untuk meningkatkan partisipasi, disarankan mengoptimalkan teknologi informasi dan media sosial serta berkolaborasi dengan berbagai pihak termasuk wirausahawan.Kolaborasi ini juga memperluas penelitian di bidang literasi informasi.

Penelitian lanjutan dapat menggali dampak penggunaan media sosial terhadap partisipasi pemuda dalam program literasi, mengeksplorasi potensi kolaborasi antara pemerintah daerah dan wirausaha untuk meningkatkan akses literasi, serta mengkaji strategi pengembangan literasi digital untuk memperkuat peran pemuda sebagai agen perubahan. Penelitian juga bisa membandingkan efektivitas model kolaborasi berbeda antara pemerintah dan komunitas pemuda di lokasi lain, serta mengevaluasi dampak jangka panjang program lorong literasi terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia. Selain itu, studi tentang peran perempuan dalam partisipasi literasi dan pengembangan program inklusif bisa menjadi arah penelitian baru.

  1. Jurnal Institut Pemerintahan Dalam Negeri. jurnal institut pemerintahan negeri journals ilmiah wahana... doi.org/10.33701/ijolib.v1i1.1051Jurnal Institut Pemerintahan Dalam Negeri jurnal institut pemerintahan negeri journals ilmiah wahana doi 10 33701 ijolib v1i1 1051
  2. LITERASI INFORMASI MOTIVASI BERWIRAUSAHA IBU RUMAH TANGGA KELURAHAN NAGASARI KABUPATEN KARAWANG BARAT... doi.org/10.24198/jkip.v4i2.8491LITERASI INFORMASI MOTIVASI BERWIRAUSAHA IBU RUMAH TANGGA KELURAHAN NAGASARI KABUPATEN KARAWANG BARAT doi 10 24198 jkip v4i2 8491
  3. Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Gerakan Literasi di Taman Baca Masyarakat Pondok Sinau Lentera Anak... doi.org/10.22219/sospol.v5i1.7890Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Gerakan Literasi di Taman Baca Masyarakat Pondok Sinau Lentera Anak doi 10 22219 sospol v5i1 7890
  1. #program literasi#program literasi
  2. #literasi gowa programs#literasi gowa programs
File size552.99 KB
Pages10
DMCAReportReport

ads-block-test