YASIN ALSYSYASIN ALSYS

International Journal of Humanities, Education, and Social SciencesInternational Journal of Humanities, Education, and Social Sciences

Perkembangan teknologi komunikasi dan platform media yang terus berubah membutuhkan peninjauan ulang terhadap paradigma teoritis yang mendasari pemahaman kita tentang interaksi manusia dan pembuatan makna. Penelitian ini menjelaskan relevansi abadi tiga perspektif sosiologis—Simbolik Interaksionisme, Pragmatisme, dan Konstruksionisme Sosial—dalam memahami lanskap komunikasi kontemporer. Menggunakan metode meta-sintesis kualitatif, kami menganalisis 50 artikel akademis dan bab buku yang mendiskusikan aplikasi perspektif ini dalam studi komunikasi dan media. Analisis kami mengungkapkan bagaimana konsep inti dari setiap tradisi—termasuk pembuatan makna simbolis, konsekuensi praktis komunikasi, dan representasi sosial yang dikonstruksi—memiliki daya jelaskan yang baik dalam memahami pola komunikasi baru dan tantangan yang dibawa oleh digitalisasi. Peneliti menerapkan konsep Interaksionisme Simbolik tentang isyarat simbolis dan presentasi diri yang diimproviasikan untuk mempelajari komunikasi melalui media komputer dan konstruksi diri media sosial. Pandangan Pragmatik tentang tindakan komunikatif sebagai alat untuk mencapai tujuan tertentu memberikan dasar analisis kritis terhadap penyebaran berita palsu dan kampanye disinformasi. Fokus Konstruksionisme Sosial pada representasi media massa yang membentuk realitas bersama telah berkembang menjadi dekonstruksi lingkungan informasi yang dikurasi secara algoritmik. Dengan menjelaskan hubungan-hubungan ini dan lainnya, penelitian kami bertujuan untuk memperbarui keterlibatan dengan fondasi teoretis yang terlupakan atau terabaikan untuk memajukan studi komunikasi dan meningkatkan reflektivitas dalam ekosistem media yang baru.

Integrasi wawasan dari Simbolik Interaksionisme, Pragmatisme, dan Konstruksionisme Sosial tetap sangat penting baik untuk tujuan akademis menjelaskan realitas maupun tujuan praktis membentuknya secara sadar.

Penelitian lanjutan perlu dilakukan untuk memahami bagaimana Interaksi Simbolik memengaruhi pembentukan identitas dalam komunikasi media digital, khususnya di era kecerdasan buatan. Selain itu, penting untuk menguji dinamika konstruksi realitas sosial melalui algoritma media sosial terhadap pemahaman norma-norma budaya yang beragam. Riset juga disarankan untuk menjelajahi peran Pragmatisme dalam strategi komunikasi adaptif media siber yang dapat mengakomodasi kebutuhan audiens yang kompleks di ruang maya.

  1. Impact of Symbolic Interactionism, Pragmatism and Social Constructionism on Communication and Media Practice... ejournal.yasin-alsys.org/IJHESS/article/view/2547Impact of Symbolic Interactionism Pragmatism and Social Constructionism on Communication and Media Practice ejournal yasin alsys IJHESS article view 2547
  1. #pola komunikasi#pola komunikasi
File size318.17 KB
Pages25
DMCAReportReport

ads-block-test