STTSIMPSONSTTSIMPSON

Evangelikal: Jurnal Teologi InjiliEvangelikal: Jurnal Teologi Injili

Penelitian ini berfokus pada pemahaman tentang bagaimana Allah menggunakan ketidaktaatan Yunus terhadap panggilan-Nya untuk keselamatan Ninive dan betapa pentingnya hal ini bagi pelayanan misi gereja saat ini. Penelitian ini mengikuti genre penelitian teologis deskriptif, investigatif, dan ekségesis. Penelitian ini dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama adalah investigasi aspek-aspek ekségesis dari Yunus 1. Bagian kedua adalah eksplorasi ekségesis tentang signifikansi Misi Allah dalam Yunus 1. Bagian ketiga adalah penerapan misi Allah berdasarkan Yunus 1 terhadap pelayanan misi gereja. Studi ini menemukan bahwa pelayanan misi adalah pekerjaan Allah, ketaatan kepada kehendak Allah, dan pelayanan misi bersifat lintas budaya. Berdasarkan Yunus 1, keterlibatan hamba-hamba Allah adalah tugas-tugas dasar dalam menyampaikan dan menyebarkan Injil dalam pekerjaan keselamatan.

Dari penjelasan kitab Yunus, beberapa prinsip dapat diterapkan dalam pelayanan misi gereja saat ini, yaitu, pelayanan misi adalah pekerjaan Allah, pelayanan misi adalah ketaatan kepada kehendak Allah, dan pelayanan misi adalah pelayanan lintas budaya.Allah memerintahkan Yunus untuk memberitakan berita penghakiman Allah atas Ninive agar mereka dapat diselamatkan.Allah penuh belas kasihan, sehingga Yunus melarikan diri dari hadirat Allah untuk tidak melaksanakan perintah itu.Allah dalam kedaulatan-Nya menggunakan kekuatan alam untuk mengembalikan Yunus ke rencana-Nya.

Berdasarkan penelitian ini, beberapa saran penelitian lanjutan dapat diajukan. Pertama, penelitian lebih lanjut dapat dilakukan untuk mengeksplorasi bagaimana pemahaman tentang misi Allah dalam kitab Yunus dapat diterapkan dalam konteks pelayanan lintas budaya di Indonesia. Hal ini penting mengingat keragaman budaya dan agama yang ada di Indonesia. Kedua, penelitian dapat difokuskan pada bagaimana gereja dapat mengembangkan model pelayanan misi yang lebih efektif dan relevan bagi masyarakat modern. Hal ini dapat mencakup penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, serta pendekatan-pendekatan kreatif lainnya. Ketiga, penelitian dapat dilakukan untuk mengidentifikasi tantangan-tantangan yang dihadapi oleh gereja dalam menjalankan pelayanan misi, serta mencari solusi untuk mengatasi tantangan-tantangan tersebut. Dengan demikian, gereja dapat menjadi agen perubahan yang lebih efektif dalam masyarakat.

  1. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili. exposition mission based jonah implications church ministry evangelikal... doi.org/10.46445/ejti.v9i1.851Evangelikal Jurnal Teologi Injili exposition mission based jonah implications church ministry evangelikal doi 10 46445 ejti v9i1 851
  2. SIGNIFICANCE OF THE DOCTRINE OF GOD IN MISSION: A CASE OF JONAH AND THE SAILORS – University of... doi.org/10.69713/uoaaj2023v02i01.01SIGNIFICANCE OF THE DOCTRINE OF GOD IN MISSION A CASE OF JONAH AND THE SAILORS Ae University of doi 10 69713 uoaaj2023v02i01 01
  3. CHURCH'S MISSION THROUGH DIGITAL MEDIA IN THE INDUSTRIAL REVOLUTION 4.0 ERA | VISIO DEI: JURNAL... jurnal.sttstarslub.ac.id/index.php/js/article/view/68CHURCHS MISSION THROUGH DIGITAL MEDIA IN THE INDUSTRIAL REVOLUTION 4 0 ERA VISIO DEI JURNAL jurnal sttstarslub ac index php js article view 68
  4. “Peace for Our Time”: Reading Jonah in Dialogue with Abravanel in the Book of the Twelve... doi.org/10.5508/jhs.2017.v17.a6AuPeace for Our TimeAy Reading Jonah in Dialogue with Abravanel in the Book of the Twelve doi 10 5508 jhs 2017 v17 a6
File size401.86 KB
Pages16
DMCAReportReport

ads-block-test