JOIVJOIV

JOIV : International Journal on Informatics VisualizationJOIV : International Journal on Informatics Visualization

Intelligence Eye adalah aplikasi mobile berbasis Android yang dikembangkan untuk membantu pengguna tunanetra dan berkacamata rendah mendeteksi cahaya serta objek. Aplikasi ini menggunakan Region-based Convolutional Neural Networks (R-CNN) untuk mengenali objek dalam modul pengenalan objek, dan memberikan umpan balik getar sesuai nilai cahaya pada modul deteksi cahaya. Panduan suara disediakan untuk membantu pengguna dan mengumumkan hasil pengenalan objek. TensorFlow Lite digunakan untuk melatih model jaringan saraf untuk pengenalan objek, sedangkan XML dan Java di Android Studio digunakan sebagai bahasa pemrograman. Untuk pekerjaan mendatang, perbaikan dapat dilakukan dengan meningkatkan kapasitas deteksi objek pada modul pengenalan objek, menambahkan menu pengaturan intensitas getar pada modul deteksi cahaya, dan mendukung berbagai bahasa untuk panduan suara.

Aplikasi Intelligence Eye telah berhasil dikembangkan dan mencapai tujuan memberikan aplikasi yang ramah pengguna dan mudah digunakan bagi pengguna dengan gangguan penglihatan.Namun, aplikasi ini masih memiliki beberapa keterbatasan.Pada pekerjaan mendatang, lebih banyak bahasa harus ditambahkan dan didukung oleh aplikasi untuk memberikan layanan kepada pengguna yang tidak memahami bahasa Inggris.Menu pengaturan untuk getar harus ditambahkan dalam modul deteksi cahaya agar pengguna dapat menyesuaikan intensitas getar.Kapasitas deteksi untuk modul pengenalan objek harus ditingkatkan agar pengguna dapat mendeteksi lebih banyak objek.

Penelitian berikutnya dapat mengeksplorasi bagaimana Intelligence Eye bisa mengenali objek di lingungan indoor yang rumit seperti dapur atau kantor dengan menambah model 3-D dan sensor kedalaman, sehingga pengguna tak hanya tahu nama barang tapi juga letak dan jaraknya secara tepat. Selain itu, perlu diteliti apakah kecerdasan buatan dapat membuat aplikasi ini belajar dari kebiasaan pengguna—misalnya membedakan antara gelas minum dan gelas berisi obat—melalui pembelajaran lanjutan secara real time agar pengumuman suara tidak salah. Terakhir, menarik untuk diselidiki apikah teknologi cloud edge dapat dipadukan agar saat jaringan lemot aplikasi tetap bisa bekerja cepat sambil tetap mendukung multi-bahasa lokal seperti Jawa atau Sunda agar jangkauannya semakin luas di Indonesia tanpa perlu memori besar di ponsel.

  1. #deteksi objek#deteksi objek
File size3.37 MB
Pages6
DMCAReportReport

ads-block-test