UIRUIR

Al-Hikmah: Jurnal Agama dan Ilmu PengetahuanAl-Hikmah: Jurnal Agama dan Ilmu Pengetahuan

Pendidikan karakter pada hakikatnya wajib diterapkan dalam lembaga pendidikan dan dalam sistem pengajaran di dunia pendidikan saat ini. Tanpa pendidikan karakter, berarti membiarkan campur aduknya kejernihan pemahaman akan nilai-nilai moral dan sifat ambigu yang menghambat para siswa untuk dapat mengambil keputusan berdasarkan landasan moral yang kuat. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (bertujuan untuk mengetahui pembentukan karakter serta faktor yang mempengaruhi pembentukan karakter pada murid di Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-Fityah Pekanbaru). Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah guru di Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-Fityah Pekanbaru berjumlah 42 orang, sedangkan objeknya adalah murid berjumlah 439 orang. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembentukan karakter murid di SDIT Al-Fityah Pekanbaru mengajarkan dan menanamkan adab‑adab Islami kepada peserta didik, kemudian diaplikasikan dalam kehidupan sehari‑hari di lingkungan sekolah dan rumah dengan mengacu pada 10 muwasafat. Pembentukan karakter di sekolah dibimbing langsung oleh guru, sementara di rumah dibimbing oleh orang tua melalui Buku Monitoring Adab (BMA) dan dievaluasi oleh guru. Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan karakter meliputi keluarga/ orang tua, teman, lingkungan, serta pengaruh televisi dan media elektronik termasuk internet.

Pembentukan karakter murid di SDIT Al‑Fityah Pekanbaru dipengaruhi oleh upaya guru di sekolah dan peran orang tua melalui Buku Monitoring Adab, serta didukung oleh program adab Islami dan 10 muwasafat.Faktor‑faktor utama yang memengaruhi karakter meliputi keluarga, teman, lingkungan sekolah, serta pengaruh media elektronik termasuk televisi dan internet.Dengan sinergi antara sekolah dan rumah, penerapan karakter Islami dapat meningkatkan kualitas moral dan prestasi akademik murid.

Penelitian selanjutnya dapat mengkaji efektivitas Buku Monitoring Adab (BMA) sebagai instrumen penilaian karakter yang terukur, membandingkannya dengan metode penilaian lain yang telah ada, sehingga dapat menentukan keakuratan dan kegunaannya dalam memantau perkembangan akhlak siswa. Selain itu, diperlukan studi mengenai program literasi media digital yang dirancang khusus untuk siswa, guna mengurangi dampak negatif televisi dan internet terhadap pembentukan karakter, serta menguatkan kemampuan kritis mereka dalam menyaring konten yang tidak sesuai nilai moral. Selanjutnya, sebuah penelitian longitudinal dapat dilakukan untuk menilai dampak jangka panjang program pembentukan karakter pada berbagai tingkatan kelas, mengamati perubahan perilaku moral, serta korelasinya dengan prestasi akademik, sehingga memberikan gambaran komprehensif tentang keberlanjutan dan efektivitas intervensi karakter di lingkungan sekolah dan rumah.

  1. #murid studi#murid studi
File size239.31 KB
Pages21
DMCAReportReport

ads-block-test