UncenUncen
JURNAL BIOLOGI PAPUAJURNAL BIOLOGI PAPUAThe aims of this study were determined the effects of Ochratoxin A (OTA) on growth of fetus tibia epiphyseal cartilage during organogenesis period. Twenty four pregnant mice were divided randomly into 4 groups of 6. Ochratoxin A was dissolved in sodium bicarbonateand administered orally on seventh to fourteenth days of gestation at dosage of 0.5, 1.0, 1.5 mg/kg bw, respectively. The remaining were used as control. The fetal tibia was taken after the 18 th day of pregnancy. The growth of tibia epiphyseal cartilages were observed histologically using Erlichs Haematoxylin-Eosin Stain. The result of this study indicated that OTA caused decreased thickness of the rest zone, proliferative zone, maturation zone and calsification zone of the fetus tibial growth plate significantly.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa Ochratoxin A (OTA) yang diberikan pada induk mencit bunting selama periode organogenesis menyebabkan terhambatnya proses pertumbuhan dan kalsifikasi kartilago epifisialis os tibia fetus.Proses terhambatnya pertumbuhan dan kalsifikasi tersebut semakin meningkat seiring dengan dosis OTA yang diberikan.
Penelitian lanjutan dapat dilakukan dengan menguji pengaruh kombinasi paparan OTA dengan mikotoksin lain, seperti aflatoksin, terhadap perkembangan fetal untuk memahami interaksi toksikologis yang kompleks. Selain itu, perlu diteliti mekanisme molekuler yang mendasari efek OTA pada kartilago epifisialis, termasuk ekspresi gen terkait pertumbuhan tulang dan jalur pensinyalan yang terlibat. Terakhir, studi lebih lanjut dapat mengeksplorasi potensi agen protektif, seperti antioksidan atau suplemen nutrisi, untuk mengurangi dampak negatif OTA pada perkembangan skeletal janin, yang bisa memberikan strategi pencegahan yang lebih efektif bagi ibu hamil yang terpapar mikotoksin.
| File size | 419.73 KB |
| Pages | 7 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
UncenUncen Kulit dan bisa dari banyak spesies amfibi (katak dan kodok) dan reptil (kelompok herpetofauna) mengandung berbagai senyawa fisiologis unik dengan aktivitasKulit dan bisa dari banyak spesies amfibi (katak dan kodok) dan reptil (kelompok herpetofauna) mengandung berbagai senyawa fisiologis unik dengan aktivitas
UncenUncen Potensi mikoriza di Papua sangat tinggi dan perlu dieksplorasi lebih lanjut. Beberapa isolat telah diuji pada berbagai pertumbuhan tanaman dan hasilnyaPotensi mikoriza di Papua sangat tinggi dan perlu dieksplorasi lebih lanjut. Beberapa isolat telah diuji pada berbagai pertumbuhan tanaman dan hasilnya
UncenUncen Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ulat sagu mengandung protein berkualitas tinggi dengan rata-rata nilai kimia 85,28% dan NPR 3,21. Tidak terdapatHasil penelitian ini menunjukkan bahwa ulat sagu mengandung protein berkualitas tinggi dengan rata-rata nilai kimia 85,28% dan NPR 3,21. Tidak terdapat
UncenUncen Jenis-jenis plankton di lokasi ini menunjukkan tingkat kesuburan perairan pantai. Pantai Hamadi tergolong sangat beragam jenisnya, sedangkan Pantai SkowJenis-jenis plankton di lokasi ini menunjukkan tingkat kesuburan perairan pantai. Pantai Hamadi tergolong sangat beragam jenisnya, sedangkan Pantai Skow
Useful /
UncenUncen Metode yang digunakan adalah transek garis dan titik serta identifikasi dilakukan selama survei. Sebanyak 36 spesies burung pemakan buah dari delapan keluargaMetode yang digunakan adalah transek garis dan titik serta identifikasi dilakukan selama survei. Sebanyak 36 spesies burung pemakan buah dari delapan keluarga
UncenUncen Isolat sandi 18 pada konsentrasi 0,08 dan 0,1 ml efektif terhadap Culex hingga hari ke-5, serta konsentrasi 0,1 ml efektif terhadap Anopheles hingga hariIsolat sandi 18 pada konsentrasi 0,08 dan 0,1 ml efektif terhadap Culex hingga hari ke-5, serta konsentrasi 0,1 ml efektif terhadap Anopheles hingga hari
BSIBSI Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi maggot memiliki keunggulan signifikan dibandingkan metode konvensional karena dapat mengurangi volume sampahHasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi maggot memiliki keunggulan signifikan dibandingkan metode konvensional karena dapat mengurangi volume sampah
BSIBSI Desa Pabean, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo merupakan daerah pesisir dengan potensi perikanan yang tinggi, namun masyarakatnya, khususnya nelayan,Desa Pabean, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo merupakan daerah pesisir dengan potensi perikanan yang tinggi, namun masyarakatnya, khususnya nelayan,