ALJAMIAHALJAMIAH

Al-Jami'ah: Journal of Islamic StudiesAl-Jami'ah: Journal of Islamic Studies

Makalah ini merupakan studi komparatif terhadap tafsir surat Al-Duha dari tiga karya tafsir Al-Quran: Al-Kashshaf karya Zamakhshari, Tafsir al-Quran al-Karim karya Muhammad Abduh, dan al-Tafsir al-Bayani lil-Quran al-Karim karya Bint al-Shati. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbedaan metodologi dan tema penafsiran masing-masing penulis, serta menyoroti perkembangan tafsir Al-Quran selama periode waktu yang panjang (sekitar 800 tahun). Analisis menunjukkan bahwa Zamakhshari menekankan analisis filologis dan sintaksis, Abduh berfokus pada pemecahan masalah kontemporer, dan Bint al-Shati mengembangkan metode tafsir yang menekankan kesatuan topik dan pemahaman tekstual yang mendalam.

Penelitian ini menunjukkan perbedaan pendekatan dalam menafsirkan surat Al-Duha oleh Zamakhshari, Abduh, dan Bint al-Shati.Zamakhshari cenderung menggunakan hadis dan syair pra-Islam, Abduh menekankan relevansi Al-Quran dengan permasalahan modern, dan Bint al-Shati berfokus pada analisis linguistik yang ketat.Perbandingan ini memberikan wawasan tentang evolusi metodologi tafsir Al-Quran dari waktu ke waktu.Dengan demikian, pemahaman yang komprehensif tentang surat Al-Duha dapat dicapai melalui studi mendalam terhadap berbagai perspektif penafsiran.

Berdasarkan analisis terhadap karya tafsir Zamakhshari, Abduh, dan Bint al-Shati, penelitian lanjutan dapat dilakukan dengan mengeksplorasi lebih dalam pengaruh konteks sosial, politik, dan intelektual terhadap interpretasi mereka. Selain itu, studi komparatif dapat diperluas dengan melibatkan penafsir Al-Quran lainnya dari berbagai aliran pemikiran dan periode waktu untuk mendapatkan gambaran yang lebih luas tentang keragaman interpretasi. Terakhir, penelitian dapat difokuskan pada analisis dampak tafsir-tafsir ini terhadap pemahaman dan praktik keagamaan masyarakat Muslim, khususnya dalam konteks modern.

File size1.42 MB
Pages12
DMCAReportReport

ads-block-test